Lima OTG Terjaring Razia Prokes di Pusat Kuliner
PEKANBARU - Pekanbaru masih bertahan di zona merah sejak bulan lalu hingga kini. Di tengah zona merah ini, tim penegak hukum menyisir pusat kuliner yang menjadi tempat paling rawan dalam penyebaran virus corona.
"Berdasarkan data terakhir Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), kita sudah terlihat turun. Tapi dalam zona per wilayah, hasil analisa sendiri dan analisa dari pusat, bahwa kita masih di zona merah secara keseluruhan," kata Wali Kota Pekanbaru Firdaus, Selasa (25/5).
Tapi kalau dirinci hingga ke RW, lebih dari 50 persen wilayah Pekanbaru masuk ke zona hijau. Hanya 10 persen zona oranye.
"Kami tak bisa mengambil kesimpulan bahwa situasi di Pekanbaru sudah aman dari pandemi corona. Karena, situasi masih berubah-ubah," ujar Firdaus.
Makanya, pergerakan masyarakat terus diperketat. Pengetatan gerak masyarakat tidak hanya di lingkungan RW tapi juga di dalam kota, terutama malam hari.
"Kami fokus menjaga anak-anak muda. Daripada 'nongkrong' di kedai kopi atau kafe, lebih baik berkumpul dengan keluarga di rumah," ucap Firdaus.
Hingga kini, sudah 5 orang tanpa gejala (OTG) terjaring swab antigen di pusat kuliner. Kelimanya langsung diisolasi di rumah sakit.
"Artinya, pemerintah melakukan berbagai cara untuk menekan penularan virus corona," jelas Firdaus.
(Sumber : Pekanbaru.go.id)